JAKARTA - Lima dari 18 partai
politik yang gagal menjalani verifikasi administrasi namun diikutkan
dalam verifikasi faktual sebagaimana putusan Dewan Kehormatan
Penyelenggara Pemilu (DKPP) 5 partai untuk sementara dinyatakan belum
memenuhi persyaratan. Syarat verifikasi faktual yang belum lengkap itu
antara lain menyangkut kepengurusan dan kuota keterwakilan perempuan
dalam struktur partai.
Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiansyah, lima partai itu adalah Partai Kongres, Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI), PNI Marhaenisme, Partai Kasih Demokrasi Indonesia (PKDI) dan Partai Pakar. "Untuk Partai Kongres, mereka belum melengkapi persyaratan data terkait Sekretaris Jenderal (Sekjen), Bendahara dan kuota perempuan," ujarnya di Jakarta, Senin (10/12).
Untuk PPDI, data yang belum lengkap terkait Sekjen dan kuota perempuan. Sementara PNI Marhaenisme, belum lengkap data bendahara dan kuota perempuan. Untuk PKDI dan Partai Pakar menurut Ferry, belum lengkap terkait data kuota perempuan.
Meski demikian Ferry belum berani memastikan bahwa partai lainnya telah memenuhi syarat verifikasi faktual. Sebab, proses verifikasi di daerah masih berjalan.
"Untuk yang lain sudah siap, tapi bukan jaminan partai-partai itu lolos. Karena masih ada proses verifikasi di tingkat provinsi, kabupaten/kota. Dan juga masih ada masa perbaikan pada tanggal 11-17 Desember," katanya.(gir/jpnn)
0 komentar:
Posting Komentar